Hallo, apa kabar? Semoga selalu dalam keadaan sehat selalu. Amin!
Saya terjun di dunia Blog itu tahun 2015 yang berawal karena stress berhenti kerja, suka menulis, dan isi Blog hanya curahan hati seorang ibu saja.
Pada tahun 2015 juga mulai pergeseran ke media sosial, Instagram, dan sekarang menjadi lebih berkembang ada TikTok. Apakah Blogger akan terancam dengan berkembangnya media sosial ini?
Apa itu Blog
Mungkin masih ada yang belum tau apa itu blog, saya akan berikan penjelasan sedikit. Jadi blog adalah sebuah platform atau website yang memungkinkan individu atau organisasi untuk mempublikasikan konten dalam bentuk tulisan, video, atau video.
Blog juga sering digunakan sebagai media untuk berbai informasi, ide, opini, branding, pengalaman, dan alat pemasaran.
Menurut Dudi Rustandi atau yang akrab dipanggil “Abah Raka” dikalangan Blogger Bandung, mengatakan, bahwa pada dasarnya blog ditulis secara individu. Fokus utamanya adalah membuat konten yang mendifinisikan jenama personal- bukan penjualan.
Untuk memaksimalkan dan meningkatkan visibilitas blog harus menggunakan strategi SEO (Search Engine Optimization).
Digital Public Relations
Lalu apa yang dimaksud dengan digital public realtions (PR)? Ini merupakan strategi komunikasi yang menggunakan media digital untuk membangun dan memelihara hubungan dengan audiens.
Digital PR ini tentu saja menggunakan media sosial untuk berinteraksi dengan audiens dan membangun citra merk. Platform yang sering digunakan,yaitu X (Twitter), Instagram, TikTok, YouTube, Facebook, atau LinkedIn.
Selain itu digital PR juga harus kreatif, karena harus membuat konten, seperti artikel, infografis, video, dan konten lainnya yang dapat menyampaikan pesan atau cerita yang menarik.
Apakah Blogger akan Tergantikan?
Dengan berkembangnya dunia digital, apakah peran blogger akan tergantikan? Ya, mungkin saja, maka untuk bisa tetap bertahan dalam dunia digital ini, seorang blogger harus bisa mengikuti perkembangan zaman. Harus bisa membuat video yang menarik, singkat, dan informasi tersampaikan. Saya pun masih belajar untuk bisa membuat video yang menarik dan bisa memberikan informasi kepada followers. Tapi saya juga masih menulis di blog ini walaupun sudah jarang banget untuk menulis curhatan seorang ibu.
Tapi menurut saya dengan aktif di media sosial (Instagram dan TikTok) serta masih nulis blog, ini merupakan nilai plus. Karena saat pitching dengan suatu brand, saya menggunakan paket bundling, review berupa video di media sosial dan tulisan di blog. Jadi dengan adanya paket bundling ini akan mengguntungkan saya untuk mendapatkan harga lebih tinggi, sedangkan untuk brand juga akan mendapatkan keuntungan karena ada tulisan yang membahas produk mereka. Walaupun masih banyak brand yang tidak tau apa itu blog dan keuntungan buat perusahaannya.
Review Buku Digtial Public Relations
Setelah membaca buku karya Dudi Rustandi-Abah Raka, ini sangat cocok untuk digital PR corporate, tapi untuk yang individu juga bagus untuk bisa membangun personal branding yang tepat. Karena dengan semakin perkembangnya dunia digital, kita harus banyak belajar hal baru juga supaya tidak tertinggal. Semoga dengan adanya buku ini semakin banyak penggiat media mengerti akan public relations. Sukses selalu Abah Raka, semoga buku ini membawa manfaat untuk banyak orang dan ditunggu buku-buku lainnya. Amin.
Terima kasih untuk teman-teman yang sudah mampir ke blog ini, semoga tulisan ini bisa memberikan jawaban yang Anda butuhkan. Sampai bertemu kembali di tulisan selanjutnya, salam bahagia dan sehat selalu.
